New Design

Recent Post

Kamis, 20 Februari 2014
Google Sempat Menawar WhatsApp......tapi ditolak

Google Sempat Menawar WhatsApp......tapi ditolak

Akuisisi Facebook atas layanan pesan instan WhatsApp mengagetkan banyak pihak. Dengan harga yang fantastis, akuisisi ini memiliki nilai terbesar di dunia teknlogi informasi saat ini. Total, akuisisi ini bernilai US$ 19 Miliar atau sekitar Rp 223 triliun. Google kabarnya juga sempat menawar WhatsApp. Namun ditolak. Kenapa sebab?

Menurut bocoran yang diperoleh Fortune, Kamis (20/2) tawaran Google 'hanya' US$ 10 miliar. Ini hanya mendekati setengah dari harga yang ditawarkan Facebook. Terlebih Facebook menawarkan kursi Direksi bagi Jan Koum, pendiri WhatsApp. Sedangkan Google, harga US$ 10 miliar tanpa tambahan kursi Direksi. Namun Google enggan memberikan tanggapan atas pemberitaan Fortune ini.

Mark Zuckerberg, CEO Facebook menyebut akuisisi WhatsApp guna mencapai apa yang tidak dapat dicapai Facebook. Yakni popularitas dan penggunaan aktif di wilayah pasar ponsel siap untuk meledak dalam beberapa tahun mendatang. Akuisisi WhatsApp ini juga untuk membantu proyek Internet.org. Proyek ini memiliki misi menyediakan akses Internet untuk dua pertiga bagian dunia yang belum terkoneksi. Di wilayah inilah WhatsApp populer. Maka, Facebook menggaet WhatsApp.


Keberadaan WhatsApp juga tak akan menggantikan Facebook Mesengger. Menurutnya, dua aplikasi pesan ini berbeda kegunaannya. Facebook Messenger berfungsi seperti surat elektronik, sedang WhatsApp berfungsi real-time.

Baca Juga :
Advan Vandroid S5H

Advan Vandroid S5H

Advan S5H
Phablet Advan Vandroid S5H merupakan sebuah phablet yang dilengkapi oleh fitur Dual SIM, dimana Anda bisa mensisipi dua buah kartu dalam satu ponsel. Phablet android persembahan dari brand Advan ini menggunakan sistem operasi android versi terbaru yaitu OS Android 4.2.1 Jelly Bean.

Performa Optimal
Sebagai prosesor dalam phablet ini, Advan S5H menggunakan chipset Quad-core dengan clock speed 1.2GHz serta didukung RAM 512 MB plus storage 4 GB serta tambahan slot microSD berkapasitas maksimal 32GB. Jika anda memiliki banyak file foto serta lagu maka Anda bisa menyimpannya dalam jumlah banyak tanpa harus khawatir kekurangan ruang penyimpanan.

Sistem Android Terbaru Jelly Bean 4.1.2
Didukung dengan sistem operasi terbaru Android 4.1.2 Jelly Bean, sistem operasi ini luar biasa cepat dan mulus dan menampilkan grafis lebih baik. Dilengkapi juga dengan Google Now yang memberikan informasi yang tepat, bahkan sebelum Anda tanya.

2 Buah Kamera
Terdapat dua buah kamera di dalam phablet Advan Vandroid S5H,  kamera utama beresolusi 8 MP, sedangkan kamera sekundernya  beresolusi sebesar 2 MP dan terletak pada bagian depan. Dapat dipastikan kualitas foto yang dihasilkan akan tajam dan jernih.

Fitur Lengkap
Advan Vandroid S5H mengadopsi layar sentuh teknologi IPS (In-Plane-Switching) TFT Capacitive touchscreen dengan resolusi 1280x720 pixels, 5 poin multi-touch selain itu untuk dapur pacu menggunakan Prosesor Cortex-A7 Quad-core berkecepatan 1.2GHz yang di kombinasikan RAM 512 MB serta sistem operasi Android 4.2.1 Jelly Bean. Pada phablet ini turut tersedia juga konektivitas WiFi 802.11 b/g/n, Bluetooth, kabel data USB, audio jack 3 kapasitas baterai mencapai Lithium 1700 mAh.

Mau beli? Rp. 1.419.000,- setelah diskon 16%
Kunjungi : Lazada

<a href="http://www.lazada.co.id/jual-handphone-android/#Q1099Ci9l5092z3" rel="nofollow" title="lasada"><b>Lazada.co.id</b></a><br />
Rabu, 19 Februari 2014
WhatsApp, 'Bayi' Rp 209 Triliun Kreasi Sesepuh Yahoo

WhatsApp, 'Bayi' Rp 209 Triliun Kreasi Sesepuh Yahoo

WhatsApp adalah salah satu layanan instant messaging yang mampu meraih kesuksesan besar seiring dengan meningkatnya popularitas smartphone. Layanan ini mampu melesat dengan cepat di antara aplikasi sejenis.

Bila dibandingkan dengan Yahoo Messenger atau bahkan BlackBerry Messenger, nama WhatsApp terhitung baru di kancah layanan bertukar pesan. Namun layanan ini dalam waktu singkat menjadi favorit karena mendukung banyak platform, termasuk Android, iOS, maupun BlackBerry.

WhatsApp juga ‘lahir’ dari orang-orang penting yang punya filosofi tinggi dan rendah hati. Berikut kisah perjalanan WhatsApp, seperti dikutip dari berbagai sumber, Kamis (20/2/2014).


Perusahaan WhatsApp Inc didirikan pada tahun 2009 oleh dua orang pria bernama Brian Acton dan Jan Koum. Keduanya adalah mantan pekerja senior di raksasa online Yahoo.

Keduanya sudah bekerja di Yahoo dalam waktu sekitar 20 tahun. Jan Koum yang awalnya punya ide menciptakan sebuah aplikasi yang bisa mem-broadcast status ketika seseorang tidak dapat dihubungi karena alasan tertentu.

Koum pun mengajak Acton untuk bekerja sama dengannya. Jadilah kemudian mereka menciptakan perusahaan start up teknologi bernama WhatsApp Inc yang berlokasi di Santa Clara, California.

Namun aplikasi broadcast status tersebut hanya menarik perhatian sedikit orang. Barulah ketika mereka mennambahkan fungsi messaging pada paruh kedua 2009, WhatsApp pun meledak.

WhatsApp Inc kabarnya hanya mempekerjakan sekitar 20 orang saja. Di mana sebagian besar di antaranya adalah teknisi.

 Aplikasi ini memang bukan tergolong gratisan. Untuk setahun pertama, WhatsApp memberikannya secara gratis, baru kemudian pengguna diharus membayar sejumlah uang.

Ada yang menarik dari identitas untuk membuat WhatsApp, yakni pengguna hanya perlu memberikan nomor ponselnya saja. Tak perlu ID email atau nomor PIN.

Selain itu, user juga bisa berkirim foto dan video melalui WhatsApp. User interfacenya pun simpel dan mudah digunakan.

"Kami memang ingin menciptakan sesuatu yang simpel dan pada saat yang sama, sangat berguna bagi orang banyak," kata Jan Koum.

Popularitas layanan seperti WhatsApp pun semakin menekan penggunaan SMS. Sebab selain berbayar, penampilan dan fungsi SMS pun kurang menarik lagi dibandingkan WhatsApp.

WhatsApp mungkin menjadi aplikasi messaging paling sukses saat ini. Penggunanya terus tumbuh, demikian juga jumlah pesan yang terkirim per harinya, bahkan meski sempat didera isu pelanggaran privasi.

Baru-baru ini, WhatsApp mengumumkan saat ini ada 54 miliar pesan yang dikirim setiap harinya. Aplikasi messaging cross platform ini menangani sekitar 18 miliar pesan masuk dan 36 miliar pesan ke luar per harinya.

Angka ini sangat impresif. Seorang analis mobile Benedict Evans mengatakan, jumlah tersebut jauh lebih banyak dari total pesan SMS yang lalu lalang secara global setiap harinya.

Sebenarnya bukan hal yang mengejutkan, mengingat WhatsApp saat ini punya 450 juta pengguna aktif. Meski banyak pesaing bermunculan, WhatsApp tampaknya masih favorit. Penampilannya yang sederhana dan kemudahan berkirim pesan membuatnya terus diminati
Diakuisisi Facebook, Pengguna Ancam Tinggalkan Whatsapp

Diakuisisi Facebook, Pengguna Ancam Tinggalkan Whatsapp

Akuisisi WhatsApp oleh Facebook senilai USD 19 miliar disambut dengan reaksi beragam. Tentu saja tidak semua menyambut baik, malah beberapa pengguna WhatsApp terlalu reaktif dan mengancam tidak akan lagi menggunakan aplikasi messaging ini.

"Rayakan akuisisi Facebook pada WhatsApp dengan menghapus keduanya dari ponselmu dan jangan pernah menyebut nama mereka lagi," tulis seorang pengguna Twitter bernama girlonthenet.

"Aku menghapus WhatsApp karena Mark Zuckerberg akan menyerahkan semua informasi yang ada kepada NSA," tulis pengguna Twitter lainnya, hardism yang dikutip dari Business Insider, Kamis (20/2/2014).

Beberapa pihak memang khawatir Facebook akan merombak WhatsApp atau memasukkan iklan dalam layanannya. Padahal, user sudah terlanjur nyaman dengan layanan WhatsApp seperti saat ini yang sederhana, tanpa iklan dan mudah digunakan.

Kabar baiknya, CEO WhatsApp Jan Koum sudah meyakinkan bahwa WhatsApp tidak akan berubah meski dicaplok Facebook. "WhatsApp akan terus beroperasi secara independen dari Kantor Pusat di Mountain View. Pengguna masih akan dapat menggunakan layanan gratis selama setahun, dan kemudian membayar 99 sen," tulisnya,

"WhatsApp saat ini belum pernah mencoba memasarkan apapun pada penggunanya. Pemilik WhatsApp memang sangat ketat soal ini, yaitu tidak ada iklan," kata Tero Kuittinen, analis di perusahaan analisis mobile, Alekstra. Banyak yang berharap semoga memang demikian, WhatsApp tetap tanpa iklan.
Senin, 17 Februari 2014
Tablet Advan Diklaim Kalahkan Samsung

Tablet Advan Diklaim Kalahkan Samsung

Advan Mini8
Meski berstatus sebagai produsen lokal, Advan mengklaim produk tablet besutannya salah satu yang paling digemari oleh konsumen Indonesia. Seri tablet Vandroid pun disebut petinggi Advan telah mengangkangi tablet besutan Samsung soal jumlah penjualan.

Disampaikan oleh Tjandra Lianto, Direktur Marketing Advan, mengutip dari data IDC, volume penjualan tablet Advan disebutkan olehnya telah melampaui volume penjualan tablet besutan Samsung. Namun Tjandra tak menjelaskan pada periode kapan kesuksesan tablet advan tersebut terjadi.

“Soal volume penjualan, berdasarkan data IDC, tablet Advan telah melampaui Samsung. Bukti bahwa Vandroid digemari oleh konsumen Indonesia,” ujarnya di Belleza, palmerah, Jakarta, Senin (17/2/2014).

Meski mengklaim sukses mengalahkan Samsung di segmen tablet, Advan tak ingin berpuas diri. Produsen yang telah memiliki pabrik perakitan di Semarang ini justru semakin gencar meningkatkan brand awareness produknya.

Tak tanggung-tanggung, angka yang disebut petinggi Advan tersebut sebagai investasi jangka panjang mencapai Rp 25 miliar perbulannya.

Nilai tersebut adalah biaya yang dikeluarkan untuk meningkatkan brand awareness melalui iklan di berbagai media ataupun melakukan sponsorship pada ajang besar semisal Miss Indonesia yang kini tengah berlangsung.

“Kami akan terus melakukan sponsorship di event nasional seperti halnya Miss Indonesia. Sekaligus menegaskan brand Advan sebagai produk nasional,” tambah Tjandra.

Tjandra juga menambahkan, Advan akan segera melakukan pelebaran pabrik perakitan miliknya yang berlokasi di Semarang. Bila selama ini Advan masih mengandalkan proses import, keputusan pelebaran pabrik diyakini akan mampu lebih cepat melayani permintaan pasar Indonesia.

Pabrik perakitan Advan di Semarang saat ini hanya memiliki luas sekitar 3000 hektar. Pabrik ini sendiri belum sepenuhnya melakukan proses produksi melainkan masih dalam status trial. Proses produksi sepenuhnya dikatakan Tjandra baru akan dilakukan setelah rencana pelebaran telah dirampungkan.

Baca Juga :
Kamis, 13 Februari 2014
Android Nokia cuma 1,3 Juta

Android Nokia cuma 1,3 Juta

Nokia Android
Digadang-gadang akan muncul akhir Februari mendatang pada ajang Mobile World Congress 2014 di Barcelona, Spanyol, ponsel Android Nokia X malah telah bocor lebih dulu banderol harganya.

Sesuai targetnya yang mengincar segmen low-end, ponsel bersandi Normandy inipun dibanderol cukup terjangkau layaknya ponsel China berbasis Android yang kian banyak menggempur pasar.

Adalah sebuah website jual-beli di Vietnam bernama Mainguyen yang telah memajang ponsel Android pertama Nokia tersebut. Terpampang dengan sebutan Nokia X A110, spesifikasi lengkapnya pun tertulis lengkap seluruhnya.

Sama sekali tak meleset, Nokia X A110 mengandalkan prosesor dual-core 1 GHz, RAM 512 MB, memori internal 4 GB yang dapat ditingkatkan kapasitasnya hingga 32 GB lewat slot micro SD, dan layar TFT 4 inch dengan resolusi 800x480 pixel dengan kepadatan 245 ppi (pixel per inch).

Adapun kemampuan kameranya adalah 5 MP yang dapat dioperasikan melalui Android 4.4.2 KitKat. Sedangkan kemampuan baterainya 1500 mAh.

Dengan spesifikasi yang memang tak terlalu garang, Nokia X A110 pun dibanderol dengan harga layaknya ponsel China. Seperti dikutip dari Ubergizmo, Jumat (14/2/2014), senjata baru Nokia di segmen low-end dibanderol oleh Mainguyen seharga USD 110 atau sekitar Rp 1,3 jutaan saja.

Baca Juga :
Penampakan Sony Xperia Z2

Penampakan Sony Xperia Z2

Xperia Z2
Mobile World Congress (MWC) 2014 benar-benar akan menjadi panggung pertarungan yang sengit di segmen ponsel kelas atas. Selain Nokia Android, HTC One 2 dan Galaxy S5, ada pula Sony Xperia Z2. Berikut bocoran penampakannya.

Kabar penerus Xperia Z1 ini memang tak senyaring Galaxy S5 dan Nokia Android. Pun demikian, di menit-menit akhir, Xperia Z2 justru lebih terlihat lantaran tak sekadar bocoran rendering. Melain sudah menonjolkan User Interface (UI) terbaru Sony yang berjalan di atas Android 4.4 KitKat.

Bentang layar yang dimiliki ponsel bertipe D6503 ini sekitar 5,2 inch atau 5,5 inch dan telah mengandalkan resolusi 2K (2560x1440 pixel).

Pada video bocoran yang muncul, terlihat ada beberapa fitur anyar yang menarik untuk dikulik pada Xperia Z. Namun sayang, masih belum mendalam ulasannya sehingga masih bikin penasaran.

Artinya pada MWC 2014 akhir Februari mendatang,bakal ada 5 ponsel kelas atas yang kemungkinan besar meluncur bersamaan. Yakni Galaxy S5, Nokia X, HTC One 2, Find 7, dan Xperia Z2 sendiri. Juga tak kalah menarik adalah ponsel ‘mini’ pertama LG yakni G2 Mini.

Xperia Z2 sendiri diisukan mengusung prosesor Snapdragon 800/805 dengan kecepatan clock 2,3 GHz, RAM 3 GB, memori internal 32 GB, kamera 20,7 MP, dan layar 5,2 inch atau 5,5 inch berteknologi IGZO besutan Sony sendiri dengan resolusi 2K. Sedangkan balutan bodinya konon akan diselimuti material metal

Baca Juga :
Rabu, 12 Februari 2014
Curi Start, LG Luncurkan G Pro 2

Curi Start, LG Luncurkan G Pro 2

Saat Samsung, Nokia dan Sony menyimpan produk andalannya untuk Mobile World Congress (MWC) 2014 di Barcelona, LG justru mencuri start dengan lebih dulu meluncurkan ponsel jagoannya, LG G Pro 2.

Nama LG Pro 2 memang sudah tidak asing, karena sebelum diluncurkan sudah banyak bocoran beredar mengenai ponsel pesaing Galaxy Note 3 itu.

Spesifikasinya pun mirip dengan apa yang sudah dibocorkan, yakni layar 5,9 inch Full HD, chipset Snapdragon 800 dengan prosesor 4 inti 2,26 GHz, dan kamera 13 MP yang mampu merekam video dalam format 4K. Ponsel ini juga sudah menggunakan Android 4.4 alias KitKat.

Soal desain produk ini tak banyak berbeda dengan LG G2. Tombol volume dan power diletakkan di bagian belakang, kemudian bagian bezel juga dibuat setipis mungkin agar nyaman digenggam.

Seperti dikutip dikutip dari Engadget, Kamis (13/2/2014), LG G Pro 2 secara resmi sudah diluncurkan di Korean. Belum diketahui kapan produk ini akan menyambangi negara lain, termasuk soal harga yang masih dirahasiakan LG.

Baca Juga :
Tak Mau Terikat Android, Samsung Garap Ponsel Jolla

Tak Mau Terikat Android, Samsung Garap Ponsel Jolla

Meski Android memberikan kesuksesan besar bagi Samsung lewat seri Galaxy, perusahaan asal Korea Selatan ini nyatanya tak mau terlalu bergantung pada sistem operasi milik Google itu.

Jolla, ini merupakan OS yang disebut-sebut telah dipersiapkan untuk dibenamkan oleh Samsung di ponsel terbaru andalannya.

Tidak seperti ponsel berbasis Tizen yang makin tidak jelas waktu peluncurannya, ponsel Jolla Samsung justru santer diisukan bakal meluncur tak lama lagi.

Menariknya, bocoran penggunaan OS Jolla pada ponsel Samsung justru dibocorkan sendiri oleh salah satu engineer OS Jolla bernama Hari Hakulinen melalui via Twitter.

“Mungkin tidak bijaksana untuk bertukar Samsung lama ke Lumia baru, karena Anda mungkin mendapatkan OS Sailfish Jolla segera (pada ponsel Samsung),” kicau Hakulinen, seperti dikutip dari Ubergizmo, Kamis (13/2/2014).

Penggunaan OS Jolla oleh Samsung sendiri memang dimungkinkan. Selain sebelumnya sukses dijalankan pada ponsel Nexus 4 dan tablet Nexus 7, OS yang belum lama diluncurkan ini memiliki fleksibilitas yang mampu menjalankan aplikasi berbasis Android di dalamnya.

Atau dengan kata lain, Samsung tak perlu lagi repot-repot meracik ponsel khusus untuk menjalankan OS Jolla. Dengan jajaran seri Galaxy yang dimilikinya saja, bisa dibilang Samsung dapat dengan mudah menghadirkan ponsel berbasis OS Jolla.

Pun begitu, jangan harap menemui ponsel OS Jolla besutan Samsung di segmen kelas atas, Sebab Samsung hanya akan menggunakan OS Jolla untuk ponsel yang mengisi segmen low-end.

Baca Juga :
Selasa, 11 Februari 2014
Brand Baru Nokia di PestaGadget Dunia

Brand Baru Nokia di PestaGadget Dunia

Menjelang Mobile World Congress (MWC) 2014, gosip mengenai handset terbaru Nokia sudah ramai berseliweran. Ada satu lagi perangkat baru Nokia yang membuat penasaran.

Dikutip dari Ubergizmo, Senin (10/2/2014), rampungnya proses akuisisi Nokia atas Microsoft, bakal menghasilkan sebuah brand hardware baru. Nah, brand hardware ini kabarnya diperuntukkan bagi smartwatch Nokia yang santer dikabarkan akan dirilis tahun ini.

Seperti apa desain smartwatch dan fiturnya, belum ada informasi lebih detail. Belakangan, sejumlah foto yang diklaim sebagai smartwatch Nokia memang bermunculan di berbagai situs dan blog teknologi.

Wearable gadget ini kabarnya akan dipimpin oleh Head of Emerging Device Axel Meyer dan Peter Skillma. Tampil beda dengan smartwatch lain yang sudah ada, sejumlah fungsi khas Nokia akan dibenamkan di gadget ini, salah satunya Nokia Morph.

Sebelumnya, banyak yang mengira smartwatch Nokia akan menampakkan diri di perhelatan Nokia World yang digelar di Abu Dhabi, Oktober 2013 silam. Sayangnya, parade gadget Nokia kala itu tidak memunculkan smartwatch. Gosip kemunculannya di ajang ini pun nihil.

Apakah ajang MWC 2014 akan memunculkannya? Tampaknya publik memang masih harus bersabar untuk mengetahuinya. Nokia sendiri belum memberikan keterangan terkait laporan ini. Perusahaan asal Finlandia ini pun sebelumnya belum pernah menyebutkan apapun soal penggarapan smartwatch.

Baca Juga :
Galaxy S4 'Murah' Siap Menggebrak

Galaxy S4 'Murah' Siap Menggebrak

Gempuran ponsel Samsung makin menjadi. Bila Galaxy Note 3 telah dipastikan memiliki varian murah, Galaxy S4 dipastikan bakal segera menyusulnya.

Disebutkan, Samsung tengah menyiapkan versi murah Galaxy S4 untuk menemani Galaxy S III Mini versi murah yang juga tengah digarapnya.

Sayangnya tidak ada informasi lebih lanjut mengenai spesifikasinya, informasinya hanya sebatas banderol harganya yang dipastikan bakal lebih murah dari Galaxy S4 versi standar yang di Indonesia saat ini ditawarkan pada kisaran harga Rp 6,5 juta.

Menariknya, ponsel yang akan mengusung nama Galaxy S4 Value Edition ini konon akan diluncurkan berbarengan dengan Galaxy S III Mini Value Edition yang dikatakan telah disiapkan Samsung sejak sebulan lalu.

Informasi lain mengenai Galaxy S4 Value Edition adalah pilihan warna beragam yang ditawarkannya yakni hitam, putih, merah, ungu, pink, biru, dan coklat.

Untuk Galaxy S III Mini Value Edition disebut sejumlah analis merupakan langkah Samsung yang tak ingin menyia-nyiakan potensi yang masih dimiliki Galaxy S III Mini versi standar. Ponsel yang sudah terbilang lawas ini nyatanya masih menorehkan angka penjualan yang terbilang tinggi.

Bila banderol harga Galaxy S III Mini di Indonesia saat ini berada pada kisaran Rp 3 jutaan, maka seperti detikINET kutip dari Phone Arena, Selasa (11/2/2014), Galaxy S III Mini Value Edition akan ditawarkan sebesar USD 260 atau sedikit di bawah Rp 3 juta.

Baca Juga :
Senin, 10 Februari 2014
HTC Umbar Ponsel Murah di 2014

HTC Umbar Ponsel Murah di 2014

Pasar ponsel high end atau low end, punya keistimewaan masing-masing. Vendor ponsel pun harus cermat memperhatikan strategi mereka di pasar high end maupun low end. Ini juga yang tampaknya dilakukan HTC.

Menurut laporan yang dilansir Reuters, Senin (9/2/2014), Chairwoman HTC Cher Wang menyebutkan perusahaannya berencana menjual lebih banyak handset murah di 2014. Banderol handset tersebut berada di kisaan USD 150 - USD 300.

Tentunya ini akan menjadi langkah baru yang menyegarkan strategi perusahaan asal Taiwan tersebut. Pada 2013, HTC sebelumnya tidak fokus di pasar low-end. Konsentrasinya terpusat pada handset premium seperti HTC One dan HTC One Max.

Dibandingkan dengan tahun sebelumnya di 2012, sederet handset yang cukup ramah kantong seperti HTC One V misalnya, cukup menarik minat pasar low end. Nah, tampaknya HTC menyadari hal ini dan buru-buru membenahi strateginya.

Kabar ini pun diperkuat dengan kemunculan bocoran HTC One Mini yang lebih gencar ketimbang gembar gembor HTC One 2. Seperti diketahui, HTC One 2 sebelumnya santer diberitakan segera muncul sebagai penerus smartphone jagoan HTC One di pasar high end.

Sebaliknya handset yang punya nama kode HTC M8 Mini ini, akan dibanderol lebih murah. Meski demikian, jika melihat spesifikasinya, tampaknya HTC One Mini tidak akan masuk dalam kategori entry-level handset.

Belum ada keterangan lebih detail mengenai laporan ini. Ajang Mobile World Congress (MWC) 2014 mendatang, diharapkan akan menguak lebih banyak informasi mengenai hal ini.

Baca Juga :
Sabtu, 08 Februari 2014
BlackBerry Jakarta akan Hadir dari Marunda

BlackBerry Jakarta akan Hadir dari Marunda

Chairman Foxconn Terry Gou telah menandatangani Letter of Intent (LoI) dengan Gubernur DKI Jakarta Jokowi terkait komitmen pembangunan pabrik ponsel di Jakarta. Foxconn yang telah menggandeng BlackBerry akan membangun pabrik di Marunda, Jakarta Utara

"Kalau di Jakarta merekakan disediakan tanah, yang saya dengar lokasi pabriknya nanti di Marunda," kata Menteri Perindustrian MS Hidayat, ditemui di Kantor Kementerian Keuangan, Jumat (7/2/2014).

Hidayat berharap kesepakatan tersebut bisa ditingkatkan lagi bahkan segera direalisasikan. Keberadaan pabrik akan membantu Indonesia bisa mengurangi impor ponsel.

"Itukan masih MoU (LoI), jadi perjanjiannya harus ditingkatkan lagi, tapi yang penting mau itu lokasinya di Yogyakarta atau di Jakarta terserah, yang penting Foxconn segera investasi di sini, ini sudah kelamaan, sudah 2 tahun," ujar Hidayat.

Sebelumnya Gubernur DKI Jakarta Jokowi mengatakan pemerintah provinsi DKI Jakarta akan memfasilitasi untuk persiapan investasi Foxconn di Jakarta. Mulai dari perizinan hingga menyediakan lahan untuk Foxconn.

"Dalam kesepakatan tadi kita ingin membantu dalam bidang infrastruktur, perizinan, menyiapkan lahan yang dibutuhkn butuh 200 hektar. Untuk awal 20 hektar. Di KBN (Kawasan Berikat Nusantara) ada provinsi, komersial, BUMN dan swasta," kata Jokowi.

Foxconn telah sepakat dengan BlackBerry asal Kanada bekerjasama memproduksi smartphone di Indonesia. Setelah keduanya mencapai kesepakatan, telepon seluler BlackBerry akan mulai didesain untuk pasar Indonesia.

BlackBerry menyebutkan bahwa Foxconn akan membantu untuk mendesain perangkat keras (hardware) ponsel tersebut selama 5 tahun, sesuai dengan kesepakatan. Sedangkan BlackBerry sendiri akan tetap fokus pada pengembangan perangkat lunaknya.
Minggu, 02 Februari 2014
Nexus 5 Merah Menyala

Nexus 5 Merah Menyala

Nexus 5
Isu seputar warna-warni yang bakal dihadirkan Nexus 5 sepertinya memang benar adanya. Sebuah bocoran foto menampilkan ponsel kolaborasi LG-Google tersebut dengan warna merah menyala.

Foto ini sendiri pertama kali dilontarkan oleh akun Twiter @evleaks. Akun ini memang sudah terkenal lantaran sering memberikan bocoran soal dunia gadget yang jitu.

Dari foto tersebut terlihat bahwa Nexus 5 mengusung skema dua warna. Mengusung warna hitam di bagian depan, dan warna lain yang lebih berani di sisi belakang.

Baik LG ataupun Google memang belum bersuara tentang Nexus 5 warna-warni ini. Namun bocoran yang sudah wara-wiri di internet sepertinya telah menegaskan eksistensi perangkat tersebut.

Dengan ketersediaan warna baru, Nexus 5 kini memiliki delapan pilihan warna. Seperti tampak pada bocoran foto halaman Google Play Device, warna tersebut yakni tentu saja hitam dan putih, ditambah merah, orange, kuning, hijau, biru dan ungu.

Jika benar, ini akan menjadi pertama kalinya Google memperluas pilihan warna handsetnya, mengikuti beberapa vendor yang juga melakukan cara serupa untuk memikat konsumen.

Antusiasme penggila gadget terhadap Nexus 5 sendiri boleh dikatakan sangat positif, termasuk di Indonesia. LG selaku pembesut ponsel ini beberapa waktu lalu bahkan berencana menambahkan kuota penjualan Nexus 5 di Indonesia, karena tingginya permintaan.

Dengan spesifikasi ponsel kelas atas, banderol yang ditawarkan sebesar Rp 5,8 juta bisa dibilang cukup menggoda. Sementara dengan spesifikasi yang sama, ponsel pesaingnya rata-rata dibanderol pada kisaran 6 juta keatas.

Pun begitu, Nexus 5 kalah di sektor kamera. Kebanyakan ponsel pesaingnya telah menggunakan kemampuan 13 MP, sedangkan Nexus 5 masih mengandalkan kemampuan 5 MP. Namun berkat kehadiran fitur HDR+ dan Photosphere, saat ini kamera Nexus 5 memiliki kelebihan yang belum dimiliki ponsel sekelasnya.

Adapun spesifikasi yang diusung Nexus 5 adalah penggunaan chipset Snapdragon 800, RAM 2 GB, memori internal 16 GB, serta layar IPS berukuran 5 inch yang telah mengusung resolusi full HD 1920x1080 pixel.

Baca Juga :
Belum Dirilis, BBM untuk Gingerbread Bocor

Belum Dirilis, BBM untuk Gingerbread Bocor

BlackBerry sudah mengonfirmasikan rencananya memperluas ketersediaan BlackBerry Messenger (BBM) ke Android Gingerbread. Tampaknya, sebagian pengguna mulai bisa mencicipinya, sebelum BlackBerry merilisnya secara resmi.

BBM memang baru akan menghampiri perangkat Android Gingerbread secara resmi sekitar pertengahan Februari. Namun sejumlah blog dan situs teknologi, salah satunya Mobile Syrup, Minggu (2/2/2014) melansir, bocoran APK-nya saat ini beredar luas di internet. Perlu diingat, aplikasi BBM untuk Android Gingerbread ini merupakan versi tak resmi.

Seperti diketahui, BBM hanya merestui Ice Cream Sandwich sebagai versi Android paling minimal untuk bisa menjalankan BBM. Sementara versi di bawahnya, tak direkomendasikan.

Namun bagi yang suka ngoprek, mereka mencari 'jalan tikus' untuk memungkinkan BBM bisa dijalankan di Android Gingerbread. Namun tentu saja dengan terlebih dahulu melakukan sedikit kustomisasi pada perangkat miliknya.

Respons pengguna Android terhadap layanan BBM boleh dibilang menggembirakan. Ingin menjaga momentum, BlackBerry pun berencana menghadirkannya juga secara resmi di Android versi 'roti jahe' tersebut.

"BlackBerry saat ini tengah mempersiapkan BBM untuk Android Gingerbread. Kini, pengembangan tersebut sudah semakin baik dan sudah berada dalam tahap pengujian beta eksternal," ujar Jeff Gadway, Head of Product & Brand Marketing BBM dalam blog resmi BlackBerry.

Menurut Android Developer Dashboard yang dipublikasikan pada 8 Januari 2014, pengguna Gingerbread saat ini masih sebesar 21% dari total pengguna Android.

Artinya, jika BlackBerry mampu mengakomodir pengguna Gingerbread untuk BBM-an, tentunya akan menguntungkan karena bisa meningkatkan jumlah user base secara signifikan.

Baca Juga :
Breaking News
Loading...
Kirim Iklan
Press Esc to close
Copyright © 2013 Toko Handphone Ponorogo All Right Reserved